Sudahkah anda membaca alkitab secara teratur? Bagaimana cara membaca alkitab?
Banyak cara untuk memahami pembacaan alkitab. Bagi kebanyakan kristiani, mereka
akan memilih cara yang dianggap tepat dan nyaman untuk dirinya dan dapat
diterima oleh Allah.
Pada page ini penulis membuat
schedule untuk membaca selama satu tahun. Waktu itu saya mencari-cari cara
termudah agar dapat diterapkan setiap hari. Sebetulnya penulis mengikuti
guidance dari GEMA yaitu Gerakan Membaca Alkitab Setahun. Bisa dilihat disini
Tetapi karena terasa singkat,
saya memodifikasi dengan cara membaca ulangan, hasilnya bisa dilihat photo di bawah
ini. Jika ingin memiliki copy nya di Excel program silahkan anda mengirimkan
e-mail ke lifelovecelestine@gmail.com untuk mendapatkannya.
TIME
Perlu saya informasikan bahwa schedule ini adalah untuk type bukan pemula sebab pemula paling tidak hanya membaca berdasarkan banyaknya ayat kecuali perjanjian lama. Dengan disertai kesibukan pekerjaan dari pukul 08:00 am hingga pukul 18:00 termasuk waktu dalam perjalanan, berikut schedule yang telah saya terapkan hingga sekarang sebagai bahan sharing saja.
Time | What to do |
04:00 | Wake up |
04:10 - 06:00 | Reading bible, pray, worship |
06:00 - 08:00 | Preparation going to office |
12:00 | Reading Psalm or Proverb through mobile (15 minutes) |
18:00 | Finish office hour |
20:00 - 22:00 | Reading New Testament/listening sermons from YouTube, Bible Study from YouTube |
Pray and worship |
Alkitab sebaiknya dibaca pada
waktu pagi hari sebelum memulai hari itu, memakan 1 hingga 2 jam dan waktu
malam hari pukul 19.00 dilanjutkan doa dan penyembahan. Membaca alkitab tidak memerlukan kecepatan membaca, terpenting adalah mengerti dan merenungkan setiap kata/ kalimat.
Saya lebih cenderung memperbanyak portion membaca New Testament, maka tambahkanlah waktu untuk membacanya di malam hari. Jika terlambat pulang dari office, maka tetaplah kita melakukannya hingga waktu tidur tiba atau waktu tidurpun agak terlambat.
Well, memang kita harus
menyediakan waktu bagi Allah karena itu yang terbaik sebab hari-hari yang rutin
dilakukan akan dipenuhi kebosanan tetapi akan digantikan sukacita dan damai
sejahtera asalkan kita tetap setia memuliakanNya.
Dalam keadaan sibuk karena pekerjaan sehari-hari sangatlah sulit untuk membaca alkitab, Jangankan melakukan bahkan berniatpun tidak. selalu mempunyai alasan pembenaran yaitu sibuk. Saya bersyukur sekarang, Ia memberikan waktu yang unlimited dimasa
pandemic ini untuk mengerti firmanNya.
Kembali kepada pembacaan alkitab,
di minggu pertama jika kita lakukan memang selalu saja ada hambatan untuk
mengerjakannya. Terkadang terlambat bangun tidur karena malas. Lama kelamaan
kebiasaan ini menjadikan kebiasaan baru atau mengutip istilah baru yaitu masa ‘new
normal. schedule yang memaksa mata anda akan tetap terbuka bila waktu
menunjukan pukul 04:00 tiba. Kita harus terbiasa mendisiplinkan diri bila telah
ber- commitment untuk menyenangkan hati Allah. Apapun resikonya, misalnya
terserang kantuk di office karena bangun tidur lebih awal, abaikan saja. Ingat
bahwa tubuh ini adalah untuk memuliakan Tuhan Allah bukan untuk kesibukan
pekerjaan duniawi semata. Yang terutama adalah Dia.
2. Connecting with the God
Apabila telah terbiasa dengan
kehidupan routine seperti itu, kita tak akan dipusingkan oleh hal-hal seperti
kesal dalam kemacetan di jalan raya, menunggu client yang belum tiba di office.
Anda tahu mengapa? Sebab hati dan pikiran kita selalu terkoneksi denganNya
sehingga waktu-waktu itu dipergunakan
untuk berdialog dengan Allah, membaca Alkitab melalui smartphone, dan
sebagainya.
3. Walking by Holy Spirit
Ada satu lagi kebahagiaan kita
selama hati kita terpaut kepadaNya, Allah akan menjaga hati yang dipenuhi Roh
Kudus, Ia akan menegur, mengingatkan segala sesuatu yang akan dilakukan baik
atau buruk. Disitulah fungsi control dariNya.
4. Give your heart to worship Him
Di tengah kesibukan bekerja,
segala langkah dan keputusan kita bergantung padaNya. Percayalah, hidup lebih terasa damai sebab disana ada
pengharapan. Sesibuk apapun hari-hari anda, sediakan waktu buat Dia yang telah
memberi kehidupan ini. Hidup hanya sekali, jangan biarkan waktu terbuang
percuma. Muliakan Dia yang memberikan kasih karunia yang tak terhingga.
Kita tidak dapat mengetahui kapan akhir dari hidup masing-masing setiap kita di bumi ini. Esok atau lusa atau 10 tahun lagi,
tetapi hendaknya berbahagialah didalam Dia. Hidup ini tak perlu terlalu disibukan oleh
social media, pekerjaan, oleh fashion atau cosmetic, atau memikirkan
orang-orang yang berperilaku buruk terhadap kita. Focus saja kepadaNya, niscaya
Allah akan memberikan anugerah dan kasih setia selama-lamanya.
Mari kita berdisiplin mulai hari ini hingga hari Tuhan memanggil kita, sebab disana ada penantian yang kekal. Amen
Comments